Banyak orang yang tidak tahu bahwa untuk masuk ke universitas negeri di Prancis tidak ada tes akademik seperti SBMPTN loh! Kamu cukup belajar bahasa Prancis sampai mendapatkan sertifikat DELF saja. Apasih DELF itu? Yuk kita bahas ….
DELF (Diplôme d’Etude en Langue Française) adalah uji kemampuan Bahasa Prancis untuk mendapatkan ijazah diploma resmi yang diterbitkan dan dijamin oleh CIEP (Centre International d’Etudes Pédagogiques). Jika kamu masih merasa asing dengan DELF, sama halnya dengan IELTS yang merupakan uji kemampuan bahasa inggris untuk masuk ke universitas di Amerika Serikat atau negara lainnya. Namun yang membedakannya adalah terdapat tingkatan pada DELF, yaitu level A1, A2, B1 dan B2 dan juga hanya bisa dilakukan sekali seumur hidup. Selain DELF, terdapat uji kemampuan Bahasa Prancis Tingkat lanjut yang disebut DALF (Diplôme initial de langue française), yang memiliki tingkatan yaitu level C1 dan C2.
- Level A1 adalah tingkatan yang paling dasar. Contohnya penutur sudah bisa bertukar sapa dengan orang lain.
- Level A2 adalah tingkatan yang penuturnya sudah bisa berkomunikasi secara sederhana.
- Level B1 adalah tingkatan yang penuturnya dapat berkomunikasi dengan mudah dalam situasi sehari-hari. Mereka juga dapat diminta untuk berbagi pendapat, berpartisipasi dalam diskusi atau percakapan.
- Level B2 adalah tingkatan yang penuturnya sudah bisa membangun argumen untuk mendukung pendapat mereka, menjelaskan sudut pandang, dan bernegosiasi. Pada tingkat ini penutur sudah memiliki tingkat kefasihan dan spontanitas dalam berinteraksi.
- Level C1 adalah tingkatan yang penuturnya sudah fasih dan lebih terstruktur secara profesional, sehingga sudah bisa digunakan untuk bidang akademik maupun profesional.
- Level C2 adalah tingkatan yang penuturnya sudah sangat fasih dan tidak diragukan lagi dalam situasi apapun.
Jika kamu ingin kuliah ke Prancis maka kamu harus memiliki sertifikat DELF. Untuk di Perguruan Tinggi Negeri, sistem edukasi di Prancis mewajibkan para calon mahasiswanya untuk memiliki sertifikat DELF pada level B2 sebagai bukti kompetensi berbahasa Prancis. Hal ini agar memudahkan para mahasiswa untuk mengikuti proses perkuliahan yang menggunakan bahasa Prancis sebagai bahasa pengantarnya.
Berbeda dengan program kuliah di Perguruan Tinggi Swasta, sistem edukasi di Prancis hanya mewajibkan calon mahasiswa nya untuk memiliki sertifikat DELF A2 bahkan itupun hanya di beberapa universitas. Tidak semua universitas swasta meminta sertifikat DELF A2, karena syarat penting untuk masuk universitas swasta di Prancis adalah sertifikat IELTS dengan minimal skor adalah 5-6.
Kenapa sih Universitas swasta di Prancis harus menggunakan sertifikat IELTS? Kok bukan sertifikat DELF? Kan sama sama ada di Prancis… Nah, untuk sistem edukasi di Perguruan Tinggi Swasta Prancis menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar di proses perkuliahannya. Alasan mengapa di sebagian Universitas Swasta ada yang meminta sertifikat DELF di tingkat A2 adalah hanya untuk memudahkan para mahasiswanya bertahan hidup di negara Prancis saja.
Untuk kamu yang akan melanjutkan studi S2 ataupun S3, maka kamu perlu menyiapkan sertifikat DALF C1 karena terkadang beberapa Universitas meminta sertfikat Delf B2 atau DALF C1 untuk S2 dan S3.
Jika kamu ingin ujian DELF, belajarlah lebih intensif agar kemampuanmu semakin terasah. Sangat dianjurkan untuk belajar dengan guru privat bahasa Prancis. Semoga artikelnya bermanfaat ya! Berikan tanggapanmu di kolom komentar dan share artikel ini sebanyak-banyaknya ya!
source
https://glints.com/id/lowongan/tes-DELF-cari-kerja-di-prancis/#.Y9jdq3ZBwcB